KIMMESEM-
Hari Selasa (19/11) merupakan hari yang ditunggu-tunggu sekaligus menegangkan
bagi kader PKK dan Kampung KB Kelurahan Medokan Semampir, Kecamatan Sukolilo. Karena
Tim Penilai Lomba Kesatuan Gerak PKK KKBPK Kesehatan Kota Surabaya melakukan
penjurian lapangan di kampung ini.
Kelurahan
Medokan Semampir, masuk tiga besar penilaian Kesatuan Gerak PKK KKBPK Kesehatan
bersama dua kelurahan lainnya yaitu Kelurahan Jepara Kecamatan Bubutan dan
Kelurahan Sawunggaling Kecamatan Wonokromo.
Tim
juri yang terdiri dari DP5A, Dinas Kesehatan dan TP PKK Kota Surabaya disambut
oleh Camat Sukolilo, Lurah Medokan Semampir, Kepala Puskesmas Keputih, Ketua TP
PKK Kecamatan Sukolilo dan Ketua TP PKK Kelurahan Medokan Semampir.
Dalam
sambutannya, Camat Sukolilo, Amalia Kurniawati mengatakan bahwa kampung Medokan
Semampir merupakan kampung yang kaya akan potensi, baik potensi SDM maupun
lingkungan. “ Di tangan para kader PKK dan Kampung KB inilah, kampung yang
dulunya ini menjadi pembuangan sampah sekarang menjadi kampung wisata,”
terangnya.
Hal
senada juga disampaikan Ketua TP PKK Kelurahan Medokan Semampir, Tina Herlina,
bahwa kader PKK dan Kampung KB mempunyai peranan besar dalam pengembangan dan kemajuan kampung. Berbagai prestasi dan potensi pun telah diraih dan dibuat
oleh para kader. “ Di kampung ini ada
kampung wisata lingkungan, ada inovasi pengolahan limbah jelantah, daur ulang limbah
plastik dan pemberdayaan umkm,” jelasnya.
Dalam
penjurian tersebut, tim juri tak hanya memeriksa berbagai buku administrasi dan
dokumentasi kegiatan, Tim juri juga berkunjung ke kampung wisata yang ada di
gang RT 02 dan RT 03 RW 02.
Setelah
melakukan penilaian, Tim Juri yang diwakili Ketua TP PKK Kota Surabaya, Siti Nuriyah
Zamzam Sigit Sugiharsono memberikan evaluasi kepada para kader untuk memperbaiki
buku administrasi dan dokumentasi secara aktif. “ Saya tahu bahwa kegiatan
ibu-ibu kader disini sangat banyak, namun sayangnya masih ada kegiatan yang
terlewatkan untuk didokumentasikan,” terangnya.
Selain
memberikan evaluasi, dirinya juga mengapresiasi peran dan fungsi para kader
yang mampu mengubah kampung yang sebelumnya biasa kini menjadi kampung wisata.
Dikesempatan yang sama, TP PKK Kota Surabaya juga memberikan bantuan kepada lansia miskin dan ibu hamil. Selain itu, juga bantuan berupa APE kepada PPT PAUD yang diterima oleh Ketua TP. PKK Kelurahan Medokan Semampir. (fud)