Tanyakan Buah Belimbing Wuluh dan Cerme, Hingga Sinom dan Tempe

Ada hal menarik dari kunjungan delegasi Kitakyushu Jepang ke Medokan Semampir. Tak hanya melihat dan mengamati pengelolaan lingkungan di wilayah ini, namun mereka juga tanyakan berbagai tanaman mangga, belimbing wuluh dan cerme hingga lahap menikmati hasil olahan umkm warga, seperti sinom dan tempe. Berikut liputannya.

KIM MESEM- Sejumlah tamu dari Kitakyushu Jepang yang dipimpin langsung oleh Wakil Walikotanya, Mr Kazuhide Umemoto terlihat ceria dan sumringah  ketika disambut tim yel-yel dari kader lingkungan dan kader informasi RW 02, Senin (30/5). Tak menunggu lama, Camat Sukolilo, Kanti Budiarti M.Si, Lurah Medokan Semampir Zaki M.Si dan ketua rw 02 pun langsung mengajak para tamu dari negeri sakura tersebut berkeliling di rumah-rumah warga. Seperti diketahui, keberhasilan Surabaya dalam mewujudkan pembangunan berwawasan lingkungan mendapat apresiasi dari delegasi Kota Kitakyushu, Jepang. Lawatan Wakil Walikota Kazuhide Umemoto beserta rombonganya ini sebenarnya kali kedua ke Surabaya. Mereka pun menyatakan terkesan atas keindahan kota Surabaya yang memiliki banyak taman dan ruang terbuka hijau ini. 

 SUKA SINOM DAN TEMPE
Selama di lingkungan Medokan Semampir rombongan tersebut secara perlahan melihat-lihat dan mengamati sarana kebersihan dan pengelolaan lingkungan baik tempat sampah, komposter, keranjang Takakura, IPAL, Bank Sampah hingga berbagai tanaman yang ada seperti blimbing wuluh, mangga dan cerme. Tak jarang, Mr Kazuhide Umemoto pun beberapakali menanyakan nama tanaman dan manfaatnya. Ia pun juga melihat langsung proses penggunaan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) yang dimiliki oleh RT 06 untuk penyiraman tanaman warga dan juga aktivitas bank sampah yang dikelola kader lingkungan.
Setelah puas berkeliling, mereka pun dijamu dengan berbagai olahan produk umkm warga seperti sinom, olahan tempe, labu, dan aneka lainnya. Yang mengejutkan mereka pun ternyata suka dengan sinom dan tempe. (fud/foto:fud)